Jumat, 01 Oktober 2021

Demontrasi Kontekstual -Pengambilan Keputusan sebagai pemimpin pembelajaran- Modul 3.1



Perkenalkan nama saya Idha Lukita Sanjaya, CGP Angkatan 2 Kabupaten Malang dengan Pendamping Praktik Ibu Maria Ulfa dan Fasilitatof Ibu Sri Subekti.

Tulisan kali ini berupa jurnal monolog yang saya lakukan dengan diri saya sendiri, semoga tulisan ini dapat menginspirasi pihak-pihak yang berkepentingan, selamat membaca.....

Guiding Questions :

1.     bagaimana anda akan mentransfer dan menerapkan pengetahuan yang anda dapatkan di Program guru penggerak di sekolah/lingkungan asal anda?

Untuk mentransfer dan menerapkan pengetahuan saya di guru penggerak tentunya saya akan menerapkan semua pengetahuan pada dari diri saya terlebih dahulu, baru setelah itu saya akan mengimbaskan pengetahuan guru penggerak pada rekan sejawat melalui wadah komunitas praktisi, tentu sebelum saya melakukan pentransferan pengetahuan terlebih dahulu saya harus menguji keputusan yang akan saya buat dengan 9 langkah pengujian dan pengambilan  keputusan yang didalamnya juga memuat 4 paradigma benar lawan salah dan juga 3 prinsip resolusi, setelah saya dapatkan hasil dari keputusan pengujian baru saya akan  berjalan pada tahap pentrasferan pengetahuan pada komunitas praktisi di sekolah.

2.    Apa langkah-langkah awal yang akan Anda lakukan untuk memulai mengambil keputusan berdasarkan pemimpin pembelajaran?

Langkah awal yang akan saya lakukan untuk memulai mengambil keputusan berdasarkan pemimpin pembelajaran adalah dengan mencermati terlebih dahulu kasus yang dihadapi apakah termasuk kasus dilema etika atau bujukan moral. Jika kasus yang dihadapi adalah dilema etika maka selanjutnya dengan menerapkan 9 langkah dalam pengujian dan pengambilan keputusan diantaranya mengenali nilai-nilai yang saling bertentangan; menentukan siapa yang terlibat dalam situasi; mengumpulkan fakta-fakta yang relevan; pengujian benar atau salah (uji legal, uji regulasi, uji intuisi, uji publikasi dan uji panutan); pengujian paradigma benar lawan benar; melakukan prinsip resolusi; investigasi opsi trilema, buat keputusan serta lihat lagi keputusan dan refleksikan

3.    Mulai kapan Anda akan menerapkan langkah-langkah tersebut, hari ini, besok, minggu depan, hari apa? Catat rencana Anda, sehingga Anda tidak lupa.

Saat ada kasus/permasalahan yang sedang saya alami, ketika saya menghadapi kasus dilema etika maka saya akan secepat mungkin dalam menerapkan 9 langkah pengujian dan pengambilan keputusan tersebut untuk menghindari adanya permasalahan baru serta tidak mengambil resiko dalam membuat keputusan yang selanjutnya keputusan tersebut dapat dipertanggung jawabkan dan mendasar pada nilai-nilai kebajikan

4.    Siapa yang akan menjadi pendamping Anda, dalam menjalankan pengambilan keputusan sebagai pemimpin pembelajaran? Seseorang yang akan menjadi teman diskusi Anda untuk menentukan apakah langkah-langkah yang Anda ambil telah tepat dan efektif.

Dalam menjalankan pengambilan keputusan sebagai pemimpin pembelajaran tidak dapat dilakukan dan diputuskan sendiri namun adanya komunitas praktisi sebagai bentuk untuk saling berbagi masukan dan saran terkait pengambilan keputusan sehingga nantinya keputusan yang telah diuji dan dibuat tersebut lebih tepat dan efektif serta dapat dipertanggungjawabkan selain komunitas praktisi sebagai pendukung lain juga Kepala Sekolah sebagai pemangku kebijakan yang akan menjadi penguat keputusan yang telah saya ambil.

Demikian jurnal molog saya yang singkat, semoga bermanfaat

"Sukses sendiri itu tidak keren, tapi Sukses bersama itu baru keren"

Salam Dan Bahagia

Salam Guru Penggerak

Tidak ada komentar: